Hidayatullah.com—Sayap militer pejuang Hamas, Brigade Izzuddin al-Qassam, memperluas jangkauan roket-roketnya yang ditembakkan ke target-target Israel di dalam wilayah Palestina terjajah 1948 hingga mencapai kota pantai Hertselia yang berada di sebelah utara kota Tel Aviv.
Dikutip Palestine Information Centre (PIC), Al-Qassam mengatakan, roket terakhir yang diluncurkan oleh pejuangnya adalah roket canggih yang diluncurkan untuk pertama kalinya ke wilayah utara Hersilia yang berjarak 80 kilometer dari Jalur Gaza. Ini adalah jarak paling jauh yang telah dijangkau roket perlawanan Palestina hingga sekarang.
Seperti diketahui, sebagai kejutan kedua yang dilakukan al-Qassam hari Ahad (18/11/2012) yang berhasil menggempur kapal perang Israel di lepas pantai gaza. Sekarang meluncurkan sebuah roket jarak jauh hingga mencapai sasaran lebih jauh dari Tel Aviv. Hal ini merupakan perkembangan berbahaya bagi Zionis Israel.
Hari ini al-Qassam menyatakan bertanggung jawab atas serangan ke kota Tel Aviv, Majdal, Nirim, dan Nahal Oz dengan sejumlah roket dan juga terhadap kapal perang Israel di lepas pantai Gaza.
Brigade al Qassam, dalam sejumlah pernyataan militernya, menegaskan bahwa pihaknya telah menggempur Tel Aviv dengan roket canggih jenis M75 dan Nerim dengan 6 roket tipe 107 serta ke Nahal Oz dengan roket tipe 107 dan tiga buah mortar.
Pihaknya juga berhasil menggempur kapal perang Israel di lepas pantai Gaza dengang lima buah roket tipe 107 dan kota Majdal dengan 9 buah roket Grad.
Brigade al Qassam menegaskan bahwa serangan ini dilakukan sebagai balasan atas serangan pasukan Zionis Israel ke rumah-rumah warga dan kantor-kantor media di Jalur Gaza.
Sebelumnya, Al-Qassam juga telah berhasil menembak jatuh pesawat F16 milik Israel bantuan dari Amerika Serikat.
Ketakutan Tel Aviv
Sementara itu, rasa ketakutan nampak pada raut kebanyakan warga Tel Aviv. Hari Ahad (18/11/2102) seorang rabbi Yahudi mengajak umatnya berkumpul melakukan doa di Tembok Barat (Tembok Ratapan) pada pukul 4 sore waktu setempat. Merenga mengajak umatnya berdoa bagi keselamatan tentara Zionis-Israel dalam perjuangan mereka melawan apa yang disebutnya “teroris Gaza”.
Dikutip laman israelnationalnews.com, Yahudi berkumpul hari Ahad sore di Tembok Barat (Tembok Ratapan) di Kota Tua Yerusalem pukul 4 sore.
Pimimpin Israel, Sephardic Rabbi Shlomo Amar yang juga akan memimpin layanan doa massal untuk keselamatan dan keberhasilan Angkatan Pertahanan Israel (IDF).
“IDF sedang berjuang untuk mengembalikan perdamaian di bangsa seluruh Israel,” ujarnya.*
Artikel 
ya terimakasih gan
BalasHapus